JENIS JENIS KELAPA SAWIT

Jenis Jenis Kelapa Sawit - Ingin tahu apa sajakah jenis-jenis kelapa sawit yg biasa dibudidayakan?Kelapa sawit adalah tumbuhan budidaya yg dapat dimanfaatkan daging buahnya buat diolah menjadi minyak industri. Dan sebelum kita berbicara tentang cara membudidaya kelapa sawit mari kita terlebih dahulu mengenal jenis jenis kelapa sawit.

Indonesia waktu ini merupakan negara menggunakan kebun kelapa sawit yang terbesar di dunia.

Jenis-jenis-kelapa-sawit

Jenis Jenis Kelapa Sawit
Kelapa Sawit

Apabila dicermati dari tingkat ketebalan cangkang dan daging butir, maka kelapa sawit mampu dibedakan sebagai tiga jenis. Di antaranya adalah kelapa sawit dura, kelapa sawit pisifera, & kelapa sawit tenera. Penjelasan selengkapnya mengenai ketiga jenis kelapa sawit tadi silahkan anda simak ulasan berikut adalah :

1. Kelapa Sawit Dura

Kelapa sawit berdasarkan jenis dura mempunyai cangkang yg cukup tebal sekitar 2-8 mm. Pada bagian luar cangkang hampir tidak terdapat serabut yg menyelimutinya. Daging buah kelapa sawit dura tidak begitu tebal dengan daging biji yg cukup akbar. Jenis dura dikenal mempunyai kadar kandungan minyak yg rendah & seringkali digunakan sebagai induk betina ketika melakukan acara pemuliaan bibit kelapa sawit.

Kelapa sawit dura bercangkang relatif tebal lantaran mengandung zat alela homozigot yang dominan. Kebanyakan perusahaan pengolahan kelapa sawit kurang menyukai jenis ini sebab cangkang yg tebal bisa memperpendek usia gunakan mesin. Kelebihan menurut kelapa sawit dura merupakan berukuran buahnya nisbi akbar menggunakan kandungan minyak mencapai 18 persen setiap tandannya.

==  Baca Juga : Teknik Budidaya Kelapa Sawit ==


2. Kelapa Sawit Pisifera

Kelapa sawit berjenis pisifera mempunyai cangkang yang sangat tipis hingga nir bercangkang. Hal ini dikarenakan kandungan zat alela homozigot dalam jenis ini bersifat resesif. Buah kelapa sawit pisifera mempunyai daging yang lebih tebal daripada dura dengan daging biji yang tipis sekali.

Sayangnya, bunga betina kelapa sawit menurut jenis pisifera ini bersifat steril sehingga sulit berkembang menjadi butir. Oleh sebab itu, perbanyakan jenis kelapa sawit ini hanya mampu dilakukan melalui persilangan menggunakan kelapa sawit berdasarkan jenis yg lainnya. 


Tetapi beberapa kelapa sawit pisifera memiliki kemampuan fertile sebagai akibatnya sanggup berkembang biak secara berdikari. Kelapa sawit berdasarkan pisifera ini nir mampu digunakan sebagai tanaman  komersial untuk budidaya, melainkan sebatas indukan jantan yg berkualitas unggulan.

 == Baca Juga : Perbedaan Bunga Kelapa Sawit Jantan Dan Betina ==


3. Kelapa Sawit Tenera

Kelapa sawit tenera adalah kelapa sawit dari output persilangan antara kelapa sawit dura dan kelapa sawit pisifera. Oleh karena itu, kelapa sawit ini mempunyai karakteristik yg paling indah buat dibudidayakan. 


Di antaranya tingkat ketebalan cangkang sekitar 0,5-4 mm & memiliki serabut yang menyelubunginya. Daging butir kelapa sawit ini jua tebal sebagai akibatnya mampu menghasilkan minyak dalam jumlah yang lebih melimpah.

Biasanya indukan kelapa sawit tenera berkualitas unggul dari dari kelapa sawit dura deli & kelapa sawit pisifera orijin. Kelapa sawit tenera mampu membentuk tandan buah yg lebih banyak. Ukuran diameter buah kelapa sawit berdasarkan jenis ini pun tergolong sedang, terletak di antara dura dan pisife.

No comments

Powered by Blogger.